bismillahhirrahmanirrahim...
assalamualaikum wahai bakal suamiku...
izinkan aku untuk mencoretkan warkah padamu,, sejujurnya aku masih tidak mengetahui siapa gerangan dirimu.. saat ini aku hanya mampu untuk menyalurkan rasa cinta dan kasihku padamu melalui setiap sujudku pada yang Esa.. kerana hanya dia yang mengetahui siapa dirimu.. jika benar namamu telah tercatat di buku lahul mahfuz ku,, ku mohon padamu bimbinglah aku sehingga  kita dapat bersama-sama membina sebuah istana cinta di syurga Allah suatu hari nnt.. insya-allah...


wahai bakal suamiku...
akan aku mencintai dirimu didalam setiap sujudku .. di dalam setiap doaku .. di dalam setiap tasbih cintaku.. dalam setiap pengharapanku pada yang Esa,, akan ku tunggu dirimu di gerbang cinta yang halal,, membawa aku terus ke jannah cinta yang telah sekian lama ku tunggu .. sebelum tibanya saat itu,, tetapkan lah hatimu dan hatiku menjaga cinta yang kita bina hanya untuk Allah..


wahai bakal suamiku.....
pimpinlah diriku menjadi wanita solehah yang bakal menjadi permaisuri di hatimu,,
ajarkan aku untuk terus mencintai dirmu dan juga Penciptaku agar kita berdua sentiasa berjalan di atas jalan cinta menuju redhaNya... insya-Allah...




wahai bakal suamiku...
ingatkah kau akan cerita cinta antara Ali dan Fatimah ??
mereka memendam cinta antara satu dengan yang lain sehingga akhirnya mereka dipertemukan oleh Allah di atas satu jalan yang suci.. cinta yang mereka pendam hingga membawa ke pernikahan ... jika di izinkan ,, aku juga ingin berada di tempat Fatimah,, jalan cerita yang cukup ringkas tetapi cukup bererti... dalam memendam cinta , ada tersimpan keikhlasan, dalam keikhlasan tersimpan kekuatan , dalam kekuatan tersimpan harapan , dan di situlah cinta mereka dipertemukan..

wahai bakal suamiku..
ku tunggu dirimu di pintu gerbang istana cinta.... insya-allah.. :)




♥ Tak perlu mencari teman Secantik Balqis, andai diri tak Sehebat Sulaiman..

♥ Mengapa mengharapkan teman Setampan Yusuf, andai kasih tak Setulus Zulaikha..

♥ Tak perlu mengharapkan teman Seteguh Ibrahim, andai diri tak Sekuat Siti Hajar..

♥ Dan mengapa didambakan teman hidup bak Siti Khadijah kalau diri tak Sesempurna Rasulullah S.A.W..

♥ bimbinglah dirinya dan terimalah kekurangan itu sebagai keunikan, carilah kebaikkan pada dirinya, dan bersyukurlah kerana dipertemukan dengannya.. tetaplah berdoa agar dia akan terus menjadi milikmu... insya-allah..